Unik

Inilah Monyet-Monyet Penakluk Luar Angkasa

Abad 20 merupakan tonggak sejarah umat manusia dalam pencapaian di bidang penerbangan luar angkasa. Pada abad inilah manusia benar-benar memulai ambisinya untuk dapat terbang menjelajah luar angkasa. Uni Soviet dan Amerika Serikat merupakan negara-negara pelopor dari proyek-proyek ambisius ini. Ketegangan pada masa perang dingin menjadikan salah satu pemicu kedua negara tersebut untuk hanyut dalam kompetisi sarat gengsi pada berbagai bidang. Tidak hanya pada ideologi dan militer (alutsista), tetapi juga pengembangan teknologi.

Pada tanggal 12 April 1961, Uni Soviet memulai menabuh genderang kompetisi teknologi antariksa dengan mengirimkan Yuri Gagarin sebagai menusia pertama yang pergi ke luar angksa dengan roket Vostok 1. Tak mau dikatakan tertinggal oleh rivalnya Uni Soviet, Amerika serikat juga telah mempersiapkan proyek luar angkasanya yang tak kalah hebatnya yaitu mendaratkan manusia di Bulan. Inilah proyek ambisius Amerika Serikat pada masa pemerintahan Presiden J.F Kennedy.

Kini penerbangan manusia ke luar angkasa bukanlah menjadi sesuatu hal yang spektakuler lagi. Baru-baru ini kita dapat melihat NASA mengirimkan astronot-astronotnya keluar angkasa dalam misi perbaikan teleskop Hubble.

Sejarah panjang penerbangan luar angkasa jika kita telusuri memiliki banyak hal yang menarik. Salah satunya ialah dikirimnya hewan-hewan keluar angksa dalam berbagai eksperimen jauh sebelum pengiriman manusia itu sendiri. Monyet terbukti menjadi hewan favorit oleh para ilmuwan sebagai kelinci percobaan. Berikut ini merupakan sekelumit foto-foto dokumentasi mengenai para monyet “penakluk” luar angkasa.



Monyet mungil dalam gambar diatas bernama Baker. Foto yang diambil di tahun 1959 ini memperlihatkan Baker sedang berada didalam biokapsul NASA dengan tatapan mata yang saya sangat yakin mengisyaratkan ketidak nyamanan serta rasa takut. Gambar ini diambil sesaat sebelum Baker akan melakukan misi keluar angkasanya. Baker berserta seekor monyet yang lainnya bernama Able diterbangkan menggunakan roket Jupiter AM-18 pada 28 Mei 1959.


Ia kembali ke bumi dalam keadaaan hidup setelah terbang selama 15 menit. Hal ini menjadikannya sebagai perimata pertama yang dapat bertahan hidup selama misi-misi percobaaan semacam ini. Namun sebenarnya, sepuluh tahun sebelum penerbangan Baker, seekor monyet bernama Albert II menjadi monyet yang mampu bertahan hidup selama misi di luar angkasa. Namun sayang kehidupannya berakhir setelah roket yang ditumpanginya hancur menabrak bumi karena tidak dapat mendarat dengan sempurna.


Sam, monyet pemberani ( pemberani atau terpaksa ya?) pada gambar diatas dikirim menggunakan roket Mercury pada bulan Desember 1959. Ia mengikuti jejak pendahulunya Baker dan Able dalam misi luar angkasa di tahun 1959. Sam ditugaskan dalam misi percobaan sistem kemanan dan keselamatan pesawat. Roket Mercury melepaskan biokapsul – dimana Sam berada didalamnya – beberapa menit setelah penerbangan. Kapsul yang ditumpangi Sam berhasil mendarat di Samudera Atlantik setelah pada ketinggian 82 km ia dijatuhkan kemudian melayang-layang di udara. Sam berhasil selamat dalam misi ini dan ia hidup hingga tahun 1982.

Tiga simpanse bernama Duane, Jim , dan Chu pada foto diatas sedang dibaringkan didalam kapsul saat berada di pangkalan udara Holloman, New Mexico, pada Januari 1961. Mereka dikirim untuk penelitian mengenai tingkat kelelahan saraf serta tekanan psikologis selama di luar angkasa.


Pada 31 Januari 1961, seekor Simpanse bernama Ham diterbangkan pada ketinggian 185 kilometer ke angkasa dengan kecepatan 7080 km/jam. Ham manaiki roket Mercury-Redstone. Ia juga berhasil selamat setelah mendarat di Samudera Atlantik setelah misi selama 16,5 menit. Delapan bulan kemudian setelah penerbangan Ham, simpanse lainnya bernama Enos berhasil menjadi simpanse pertama yang terbang hingga ke Orbit Bumi.


Tidak hanya Amerika serikat dan Uni Soviet saja yang melibatkan hewan sebagai percobaan-percobaan penerbangan keluar angkasa, program luar angkasa Prancis juga melakukannya. Mereka menggunakan jasa ketiga monyet pada gambar di atas. Penerbangan ini dilakukan pada tahun 1967.

Sumber

Mengungkap Misteri Mata Ketiga Manusia


Mata ketiga merupakan mata spiritual yang terletak diantara 2 alis, bentuknya seperti mata fisik yang terbalik, memanjang dari atas ke bawah. Mata ketiga memiliki inti yang letaknya di kelenjar pineal.

Fungsi Mata Ketiga ialah :

Melihat energi
Melihat alam halus/dimensi yang lebih tinggi
Melihat tembus pandang

1. Melihat energi
Dengan menggunakan mata ketiga, kita dapat melihat energi, melihat bentuknya dan warnanya seperti melihat aura, cakra dan melihat energi itu sendiri. Bahkan kemampuan mata ketiga dapat digunakan untuk melihat atom dan elektron tanpa perlu bantuan mikroskop. Keuntungan dari kemampuan melihat energi ialah kita bisa melihat kondisi aura dan tubuh kita apakah dalam kondisi bersih atau kotor, serta kita dapat dengan mudah mempelajari sifat-sifat dari energi.

2. Melihat alam halus/dimensi lebih tinggi
Dengan menggunakan mata ketiga, kita dapat mengakses dan melihat alam halus/dimensi yang lebih tinggi. Dapat melihat alam mahkluk halus dan lain sebagainya.

3. Melihat tembus pandang
Kemampuan mata ketiga dapat digunakan untuk melihat tembus pandang seperti misalnya meniatkan melihat tulang jari-jari tangan maka akan terlihat jari-jari tangan seperti pada foto rontgent, juga dapat digunakan melihat organ-organ tubuh lainnya.

Setelah terbuka mata ketiga mulai mengalami pertumbuhan hingga mencapai sempurna. Kecepatan pertumbuhan itu sendiri pada masing-masing orang tidaklah sama. Banyak faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan mata ketiga ialah:

- Tingkat kebersihan mata ketiga
- Kundalini
- Kemahiran menggunakan mata ketiga


Bagian-bagian dari mata ketiga:


1. Mata ketiga
Letaknya ditengah-tengah dahi. Pada kondisi tertutup, secara waskita mata ketiga tidak akan kelihatan sama sekali, baru setelah terbuka mata ketiga baru terlihat seperti mata fisik yang terbaik memanjang secara vertikal.

2. Inti mata ketiga
Letak inti mata ketiga persis ditengah-tengah kepala, atau persisnya adalah kelenjar pineal. Fungsi inti mata ketiga adalah untuk memperkuat kemampuan mata ketiga dan sebagai pusat fokus dan konsentrasi dari mata ketiga

3. Saluran mata ketiga
Saluran mata ketiga memiliki fungsi menghubungkan mata ketiga dengan inti mata ketiga dan dasar otak. Saluran mata ketiga melintang dari tengah dahi (mata ketiga) menuju belakang kepala (dasar otak) melewati kelenjar pineal (inti mata ketiga).

4. Dasar Otak
Dasar otak terletak di kepala bagian belakang, memiliki fungsi sebagai pusat kesadaran.

5. Intisari energi mata ketiga
Letaknya di dalam saluran mata ketiga. Memiliki fungsi sebagai energi untuk melihat, jika dalam tabung televisi atau monitor komputer merupakan kumpulan serbuk halus yang memendarkan banyak warna-warni cahaya sehingga menimbulkan gambar pada layar monitor komputer atau televisi. Jika intisari energi mata ketiga sedikit maka mata ketiga tidak dapat berfungsi.

6. Selaput belakang mata ketiga
Terletak dibagian paling belakang saluran mata ketiga, selaput ini memisahkan saluran mata ketiga dengan layar mata ketiga, saat selaput mata ketiga telah terbuka, gambar pada layar mata ketiga dapat terproyeksi dengan baik.

7. Layar mata ketiga
Letaknya dibelakang kepala, berada di luar dari saluran mata ketiga. Fungsinya ialah untuk memproyeksikan gambar dari mata ketiga

8. Saluran penghubung mata ketiga dan dasar otak
Saluran ini melintang dari inti mata ketiga hingga dasar otak. Memiliki fungsi menghubungkan mata ketiga dengan dasar otak.


Cara membuka mata ketiga:

Cara 1. Dengan latihan melakukan meditasi pada mata ketiga yaitu,
Duduk meditasi , mata tertutu, santai.
Niatkan untuk melihat dari belakang kepala fokus ke titik antara 2 alis.
Tetap berada dalam kondisi diatas hingga 20 menit. Dengan latihan rutin minimal 1 hari 1 kali, maka mata ketiga akan terbuka dengan sendirinya.

Cara 2.
Cara ini menggunakan metode untuk membuka mata ketiga merupakan metode kultivasi pada mata ketiga. Pembukaan mata ketiga dilakan melalui inisiasi. Hasil dari inisiasi ialah tumbuhnya tubuh jiwa abadi mata ketiga berupa tubuh emas.

Pada proses inisiasi mata ketiga sebaiknya seseorang berada dalam kondisi mata tertutup dan santai sangat dalam agar hasil inisiasi mencapai hasil maksimal. Saat diri stress, membuka mata ketiga menjadi sangat sulit bahkan dengan energi yang sangat besar sekalipun. Untuk itu sangat dibutuhkan kerjasama penerima inisiasi agar inisiasi dapat berhasil maksimal. Dan sebaiknya saat inisiasi, penerima tidak melakukan aktivitas apa pun termasuk mendengarkan musik atau melakukan visualisasi karena akan mengganggu proses inisiasi. Saat inisiasi yang perlu dilakukan hanyalah santai dan pasrah terhadap apa pun yang terjadi

Faktor yang menghambat terbuka dan berfungsinya mata ketiga :

1. Hambatan mental
2. Trauma
3. Aura keinginan yang terlalu kuat melihat dengan menggunakan mata ketiga
4. Energi kotor
5. Gangguan makhluk Jin
6. Kurang terlatih

Mata Spiritual lainnya selain mata ketiga
1. Mata Budha

Terletak di tengah kepala atau tepatnya di kelenjar pineal, bentuknya seperti bola pingpong berwarna putih platinum agak merah jambu
Mata Budha hanya dimiliki oleh seorang Maha Avatar dan memiliki fungsi :
- melihat masa lalu dan masa depan
- melihat semua dimensi

2. Mata Dewa
Terletak di tengah kepala atau tepatnya di kelenjar pineal, bentuknya seperti bola pingpong, sedikit lebih kecil dari mata budha, berwarna putih platinum
Mata Dewa hanya dimiliki oleh seorang Maha Avatar dan memiliki fungsi:
- melihat masa lalu dan masa depan
- melihat semua dimensi

3. Mata Saint / Santo
Terletak di tengah kepala atau tepatnya di kelenjar pineal, bentuknya seperti kelereng, berwarna putih.
Mata Saint/ Santo dimiliki oleh seorang Avatar, Saint/ Santo dan orang suci, berfungsi untuk:
- melihat masa lalu dan masa depan
- melihat dimensi yang lebih tinggi

Menggunakan Mata Budha, Mata Dewa, dan mata Santo.

Cara menggunakan mata budha, mata dewa dan mata santo sama dengan cara menggunakan mata ketiga, kita hanya santai dan tutup mata kemudian meniatkan untuk menggunakan mata budha, mata dewa dan mata santo untuk melihat objek yang ingin kita lihat

4. Mata spiritual di pori-pori kulit
Terletak di seluruh pori-pori tubuh, sepintas mirip telur katak

Menggunakan Mata Spiritual di pori-pori Kulit.

Cara menggunakan mata spiritual dipori-pori kulit sama dengan cara menggunakan mata ketiga, kita hanya santai dan tutup mata kemudian meniatkan untuk menggunakan mata spiritual di pori-pori kulit untuk melihat objek yang ingin kita lihat

5. Mata spiritual di aura tubuh
Terletak melayang di seluruh aura tubuh, bentuknya seperti bola mata seukuran bola pingpong,

Menggunakan Mata Spiritual di Aura.

Cara menggunakan mata spiritual diaura sama dengan cara menggunakan mata ketiga, kita hanya santai dan tutup mata kemudian meniatkan untuk menggunakan mata spiritual di aura untuk melihat objek yang ingin kita lihat.


Mengapa kemampuan mata ketiga tidak berfungsi?

Kemampuan mata ketiga praktisi tidak berfungsi bukan karena belum terbuka, tetapi karena beberapa hal seperti ini:

1. Menggunakan mata ketiga dalam kondisi stress atau dipaksakan.

Kondisi seperti ini biasanya saat seseorang diminta melihat dengan mata ketiga, menjadi terlalu ngotot hingga tegang alias tidak santai. Padahal menggunakan mata ketiga harus santai sehingga otak berada di gelombang otak alfa, tetha atau delta. Tidak boleh berkonsentrasi berlebihan malah akan blank. Masalah ini bisa diatasi dengan sangat santai saat menggunakan mata ketiga.

2. Saat menggunakan mata ketiga sebenarnya sudah melihat hanya saja tidak yakin dengan apa yang dilihatnya karena mirip pikiran ataupun halusinasi. Saran saya sebaiknya terima saja apapun yg dilihat dan lakukan selama 1 bulan maka kita akan bisa merasakan perbedaan halusinasi atau mata ketiga.

3. Kemampuan mata ketiga benar-benar terkena blok energi kotor yang berasal dari jin. Kondisi ini biasa terjadi pada praktisi yang memiliki jin, ilmu ajian, jimat, benda pusaka, terkena kuasa gelap, belajar tenaga dalam pakai jin, sering ke dukun, atau terkena kuasa gelap seperti santet, pellet dll. Untuk mengatasi kondisi ini dianjurkan praktisi untuk:

- Bersih-bersih setiap hari dari jin yg mengganggu.

- Setiap hari melakukan meditasi visualisasi karena meditasi visualisasi dapat mempercepat bersihnya mata ketiga serta memperkuat syaraf mata ketiga menangkal serangan energi kotor.

Sumber

5 Tradisi Mistis Bali Yang Menakutkan

Hal-hal magis tidak bisa dilepaskan dari kehidupan masyarakat di bali. dari keseharian, upacara atau semacamnya. masyarakat di bali sangat menghormati sesuatu yang Niskala (tak kasat mata), dan seperti yang dikutip di beberapa web, sahabat anehdidunia.com kita akan sedikit berbagi apa yang kita dapat ketahui tentang hal hal mistis di bali.
1. Pengleakan
merupakan ilmu hitam yang berasal dari bali, pada umumnya mereka yang melakukan pengeleakan memperoleh keabadian (tidak bisa mati). ilmu pengleakan memiliki beberapa tingkatan itu terlihat dari wujudnya ketika nge-leak, yang paling rendah adalah berubah menjadi seekor dog, sedangkan yang paling tinggi adalah menjadi seekor kera. Ilmu pengleakan merupakan hal yang tabu untuk dibicarakan di bali, seseorang yang diketahui memiliki ilmu ngeleak tidak boleh disinggung tentang ilmunya, apalagi berbondong bondong kerumahnya sambil membawa obor dan meneriakinya, karena konon seseorang yang ilmu pengleakannya tinggi bisa membunuh orang satu desa dalam satu malam.

2. Leak
berbeda dengan pengleakan, kalau pengleakan adalah ilmunya, sedangkan Leak merupakan mahluk Niskala (tak kasat mata) yang berada di bali. beberapa Leak hanya bersifat mengganggu, namun ada juga yang dapat membunuh seseorang dengan cara yang mengerikan. 
3. Rangda
merupakan perwujudan amarah Dewi Durgha, istri dari dewa siwa (mitologi Hindu bali). Rangda merupakan ratu dari para leak. wujudnya adalah mata melotot, kuku yang panjang panjang, gigi taring yang sangat panjang, lidah yang menjulur sampai kaki dan terdapat banyak bola api diatas lidahnya dan membawa kain putih di tangannya. Rangda biasanya muncul di Pura Dalem (pura tempat memuja dewa Siwa, selalu berada di dekat kuburan) pada hari hari tertentu, konon seseorang yang melihat Rangda akan sakit parah selama 3 hari, dan seseorang yang disentuh dengan kain putih milik rangda akan mati dan tidak dapat lahir kembali (Reinkarnasi) jika anda melihat rangda, sebaiknya lari sekencang kencangnya ke tempat yang sejauh jauhnya, jika anda beruntung anda masih bisa hidup lebih lama.

4. Celuluk
Celuluk adalah salah satu antek antek rangda, wujudnya adalah mata yang berlubang, gigi yang besar besar dan kepala yang botak bagian depan. Celuluk tidak bisa membunuh manusia karena dia adalah Leak yang sangat penakut. namun celuluk sanga suka menakut nakutii manusia. Celuluk memiliki tawa yang sangat mengerikan dan wujud yang seram, namun jika kita mengancam Celuluk, dia akan ketakutan dan menghilang. Celuluk biasa muncul di hutan hutan, sungai, jembatan yang sepi, serta perempatan jalan yang dekat dengan kuburan. Celuluk lebih sering muncul dihadapan manusia ketimbang leak leak lainnya.

Daftar penampakan celuluk yang pernah saya dengar :
- Jembatan besar Nungnung, Petang, Tabanan
- Perempatan menuju pura Dalem desa Timpag, Tabanan
- Sungai besar di bawah jalan raya Tanah Lot, Munggu, Badung
- Kawasan wisata kebun raya, Bedugul, Tabanan

5. Calonarang
Ini merupakan seni pertunjukan di bali yang masih sering dipentaskan sampai sekarang, pemain calonarang adalah seorang Balian (dukun) yang memilikin kesaktian tinggi, inti dari pertunjukan ini adalah memanggil Leak leak disekitar tempat pertunjukan untuk diadu kesaktiannya dengan leak leak tersebut, jika si Balian kalah maka Balian tersebut akan mati. acara ini sangat bergengsi dikalangan Balian balian dan umumnya bertujuan untuk unjuk kesaktian atau agar diakui oleh orang lain bahwa dia memiliki kesaktian yg tinggi. Pertunjukan Calonarang dimulai tengah malam dan para penonton TV tidak diijinkan untuk meninggalkan tempat pertunjukan hingga pertunjukan selesai (biasanya batas tempat pertunjukan diberi garis sebagai pertanda batas pelindung magis si balian kepada para penonton TV jika seseorang nekat meninggalkan tempat pertunjukan sebelum acara selesai, maka dia akan diganggu oleh leak leak yang dipanggil oleh si balian atau bahkan terbunuh.


Sumber

Inikah Mata Uang UFO..?

Sebuah koin Perancis abad ke 17 bergambar UFO telah membingungkan para ahli koin langka.
Setelah puluhan tahun mencari kemungkinan jawaban tentang UFO yang misterius seperti desain mata uang tembaga Perancis abad ke17 ini , pakar *numismatik yang terkenal tetap saja mengatakan itu adalah : sebuah benda terbang yang aneh. Setelah setengah abad penelitian, desain unik ini menantang ahli numismatik untuk diidentifikasi secara positif .



"Koin itu dibuat pada tahun 1680 di Perancis dan desain di satu sisi memang terlihat seperti itu, bisa jadi seperti piring terbang yang berada di awan , diatas sebuah pedesaan," kata Kenneth E. Bressett mantan Presiden Asosiasi Numismatik Amerika Colorado Springs, Colorado yang memiliki 32.000 anggota dan pemilik koin tersebut.


"Apakah ini sebuah UFO atau semacamnya, atau representasi simbolis dari rodaYehezkiel yang ada di Injil ? Setelah 50 tahun mencari, aku pernah hanya mendengar satu contoh, dan itupun tidak menjelaskan desain yang tidak biasa tentang koin tersebut."


Menurut Bressett koin itu bukanlah sebuah koin sebenarnya seperti mata uang sekarang, tetapi adalah sebuah **"jeton," seperti koin sebagai alat pendidikan yang umum digunakan untuk membantu orang menghitung uang, atau kadang-kadang digunakan sebagai pengganti uang untuk bermain game. Berukuran seperempat dolar AS dan mirip dengan ribuan jetons lain yang digunakan sebagai alat pendidikan agama, perbedaan hanyalah dari desain yang diproduksi dan digunakan di Eropa pada abad 16 dan 17.

jeton vernietiging armada


"Desain bagian tertentu ini dapat ditafsirkan sebagai sebuah UFO atau roda Yehezkiel , tetapi sedikit lain. Beberapa orang berpikir referensi mengenai roda Yehezkiel dalam Perjanjian Lama ,sebenarnya bisa mendeskripsi tentang UFO di masa lalu," jelasnya.

"Katakata yang ditulis dalam bahasa Latin di sekitar lingkaran juga membingungkan." OPPORTUNUS ADEST ' dan bisa diterjemahkan sebagai' Ada di sini pada waktu yang tepat. " Apakah objek di langit itu sebagai simbolis yang diperlukan untuk mengundang hujan, atau suatu pernyataan dalam Alkitab atau pengunjung dari luar angkasa ? Kita mungkin tidak akan pernah tahu dengan pasti, "kata Bressett.
"Ini adalah bagian dari daya tarik yang membuat koin numismatics selalu dicari para kolektor."

Catatan :
*Numismatics (Latin: numisma, nomisma, "koin"; dari bahasa Yunani: νομίζειν nomízein, "untuk digunakan sesuai hukum") adalah studi atau koleksi mata uang, termasuk koin, token, uang kertas, dan benda-benda terkait.

**Jetons adalah sejenis token atau koin berbentuk seperti medali , diproduksi di Eropa dari abad 13 sampai abad 17. Diproduksi sebagai counter yang digunakan dalam perhitungan di papan bergaris mirip dengan sempoa. juga uang-uangan ini digunakan sebagai pengganti dalam permainan, mirip dengan chip kasino modern atau poker chips. Ada ribuan jenis jetons berbeda sebagian besar digunakan dalam acara keagamaan dan sebagai desain pendidikan.


Sumber

Mengungkap Misteri Monster Asli Indonesia

Sebelum lebih jauh mengetahui satu persatu tentang makhluk-makhluk misterius yang dimaksud, kita sedikit ulas tentang Cryptozoology. Istilah Cryptozoology pertama kali dipopulerkan oleh Bernard Heuvelmans pada akhir 1950-an.

Istilah ini merupakan gabungan dari 3 kata Yunani yaitu Kryptos, Zoon, Logos. Kryptos yang berarti tersembunyi, Zoon yang berarti hewan dan Logos yang berarti ucapan.

Cryptozoology sekarang adalah istilah yang sering digunakan untuk merujuk kepada cabang ilmu yang menyelidiki makhluk-makhluk misterius yang belum terklasifikasi dalam ilmu pengetahuan modern. Sedangkan Cryptid berarti makhluk misterius yang belum terklasifikasi oleh ilmu pengetahuan modern.

 

Sekarang kita mengenal secara singkat makhluk-makhluk Misterius yang disinyalir ada di Indonesia, dan keberadaannya hingga saat ini belum ada tanda yang pasti, selain informasi terdahulu yang tentu saja belum terjangkau oleh alat perekam seperti era sekarang. Saya meyakini Anda mungkin sudah familier di telinga dengan kata-kata atau makhluk-makhluk berikut ini sebelumnya.


1. Ahool
Ahool adalah monster terbang yang berbentuk seperti kelelawar raksasa, beberapa sumber menyebutkan seekor Pterodactil yang tinggal di hutan di Pulau Jawa, seperti halnya monster-monster misterius lainnya, belum ada bukti nyata dara para ilmuwan yang bisa membuktikan keberadaan monster ini.

Mahluk ini pertama kali terlihat oleh Dr. Ernest Bartels ketika menjelajahi gunung salak yang berada di Pulau Jawa tepatnya Jawa Barat. untuk lebih jelas mengenai Ahool dalam versi engglish bisa klik di sini

2. Batutut
Batutut atau Ujit termasuk salah satu hewan Cryptozoology yang konon mirip Bigfoot, penampakannya disekitar Cagar Alam Vu Quang Vietnam, Laos dan Kalimantan, Indonesia.

Pertama kali ditemukan oleh Penjelajah Prancis pada tahun 1947 dan diteliti oleh Dr John MacKinnon pada tahun 1970.

Beberapa sumber mengatakan bahwa Batutut merupakan populasi Homo Erectus yang mampu bertahan hidup.


3. Dingiso
Dingiso (Dendrolagus mbaiso) Dikenal juga sebagai Bondegezou merupakan spesies Kangguru pohon dari endemik sekitar Papua Barat, Indonesia. Penampakan di kawasan Pegunungan Sudirman pada ketinggian 3250-4200 meter di atas permukaan laut. Pertama kali ditemukan pada tahun 1987, oleh Dr Tim Flannery dari Australia. film dokumenter tentang Dingiso pertama kali diputar pada tahun 2009 oleh BBC Pasifik selatan setelah melakukan pencarian selama 11 hari dan dibantu oleh masyarakat sekitar. Penelitian dan Klasifikasi Dingiso ini masih terus dilakukan.

4. Ebu Gogo
Ebu Gogo adalah makhluk seperti manusia yang muncul pada mitologi penduduk pulau Flores, Indonesia, yang memiliki bentuk yang mirip dengan leprechaun atau peri. "Orang kecil" tersebut dikatakan memiliki tinggi satu meter, ditutupi rambut, periuk-berperut, dan dengan telinga yang menjulur. Mereka berjalan agak kikuk dan sering "berbisik" yang dikatakan sebagai bahasa mereka. Penduduk pulau juga berkata bahwa Ebu Gogo dapat mengulangi apa yang mereka katakan.

5. Orang Pendek atau Yeti
Orang Pendek adalah nama yang paling umum diberikan untuk cryptid yang dilaporkan hidup di hutan-hutan pulau Sumatra. Binatang ini telah dilihat dan didokumentasikan selama 100 tahun oleh penghuni hutan, penduduk desa, kolonis Belanda, dan ilmuwan dan pengelana Barat. Konsensus antara saksi adalah binatang itu merupakan primata bergerak yang hidup di tanah dan ditutupi oleh bulu pendek dan memiliki tinggi sekitar 80 cm dan 150 cm.


6. Orang Bati
Orang Bati adalah hewan yang berada di legenda Pulau Seram. Hewan ini memiliki tubuh seperti manusia dan bersayap seperti kelelawar. Diceritakan bahwa ia tinggal di gunung Kairatu dan suka menculik anak kecil untuk disantap.

Quote:
7. Orang Gadang
Orang Gadang merupakan hewan Cryptid berbentuk Primata Raksasa Misterius dari Sumatera. Dikenal juga dengan nama "Great Man" atau "Giant Mias". Beberapa sumber mengatakan Orang Gadang berdiri tegak memiliki ketinggian antara 7,5 sampai 12 kaki atau sekitar 2-4 meter.

8. Veo
Veo adalah hewan Cryptid asal pulau Rinca dan digambarkan oleh Carl Shuker dalam buku The Beasts That Hide from Man: Seeking the World's Last Undiscovered Animals mirip Teringgiling tapi ukurannya sebesar kuda.

Dalam Wikipedia dijelaskan. The Veo (Manis cryptus) is a cryptid described in The Beasts That Hide from Man: Seeking the World's Last Undiscovered Animals[1] by Karl Shuker as living on the island of Rintja (Rinca) and resembling other pangolins, or scaly ant-eaters. This creature is reported to be as big as a horse. No modern Pangolin approaches that size but on the nearby islands of Java and Borneo, large pangolins of up to 8 feet did once live.

Sightings of the Cryptid have linked them to relic dinosaurs, particularly the stegosaurus or the ankylosaurus due to superficial similarities.

The Veo is described as being a nocturnal, mountain-dwelling creature, subsisting on a diet of ants and termites. Cryptozoologists have suggested that the Veo may represent a relict population of the extinct Manis paleojavanicus.
9. Ikan Coelacanth
Ikan Coelacanth, Ikan yang disangka sudah punah ternyata ditemukan hidup di perairan Sulawesi. Ikan tersebut bernama Coelacanth yang berasal dari kata-kata Yunani ”coelia” (berongga) dan ”acanthos” (duri), yang berarti ikan dengan duri berongga. Berdasarkan catatan sejarah, ikan coelacanth hidup pertama kali ”ditangkap” kalangan ilmiah pada tanggal 23 Desember 1938, ketika Kapten Hendrick Goosen mendapatkannya dari Laut India, tak jauh dari mulut sungai Chalumna. Oleh Marjorie Courtenay-Latimer – seorang kurator museum di East London, Afrika Selatan – ikan tersebut diserahkannya kepada ahli ikan dari Universitas Rhodes, Prof. J.L.B. Smith.

Pada 1998 atau enam puluh tahun sejak temuan pertama, seekor ikan Coelacanth tertangkap jaring nelayan di perairan Manado Tua, Sulawesi Utara. Ikan ini sudah dikenal lama oleh para nelayan setempat, namun belum diketahui keberadaannya oleh dunia ilmu pengetahuan. Ikan yang oleh nelayan disebut ”raja laut” itu kemudian dikirimkan kepada seorang peneliti Amerika yang tinggal di Manado, Mark Edmann. Bersama dua koleganya, R.L. Caldwell dan Moh. Kasim Moosa dari LIPI, Mark menerbitkan temuannya di majalah ilmiah Nature, 1998.

Sebenarnya beberapa coelacanth sudah diidentifikasi oleh para ilmuwan, seperti coelacanth (Latimeria chalumnae Smith) yang terdapat di Kepulauan Komoro. tetapi menurut penelitian lebih lanjut dapat dipastikan bahwa coelacanth yang berasal dari Sulawesi, Indonesia merupakan jenis ikan purbakala yang dipastikan sudah punah. Oleh karena itu perlu dipertanyakan bagaimana cara ikan ini dapat bertahan hidup hingga saat ini.
sumber

Kisah Nyata Manusia Api dari China


Di sebuah desa Kota Luzhou, Provinsi Sichuan, sejak 22 agustus tahun lalu, ada seorang warganya memiliki “kekuatan aneh", ia bisa membuat benda apa saja yang mudah terbakar jika dia sentuh menjadi terbakar.

Seperti pada pakaian yang dikenakan, kandang babi, lumbung padi atau rumahnya, satu hari bisa sampai berkali-kali.

Belakangan para warga desa tidak lagi bekerja seperti biasa, mereka ke rumah warga tersebut, menyiapkan air atau sejenisnya untuk memadamkan api setiap saat.

Lantas mengapa tanpa sebab yang jelas bisa terbakar? Apakah fenomena alam, atau kekuatan unik di tubuh atau ada sesuatu yang tersembunyi? Dengan disertai pertanyaan-pertanyaan ini, reporter mengunjungi desa tersebut, dan melakukan kunjungan investigasi.

Warga yang di badannya menyalakan api itu bernama Deng Deshu, usia 33 tahun, seorang ibu 2 anak. Menurut keterangan warga setempat, bahwa sejak 22 Agustus 2006 lalu pk. 15.00 petang, di mana sejak terjadi kebakaran pertama di kandang babi milik Deng Deshu, kayu bakar dan lumbung padinya selalu terbakar, belakangan api menjalar ke badannya, pakaian yang dikenakan kerap terbakar, terkadang satu hari sampai 4 kali terbakar.
Di mana ada Deng Deshu, di situ ada api, dan asal benda yang di sentuhnya meskipun jauh juga akan terbakar.

Dan yang lebih membingungkan lagi adalah, kain yang basah, payung yang masih meneteskan air hujan tenyata juga bisa terbakar.
‘Api aneh’ kerap menyala, ini membuat warga setempat menjadi sangat gelisah. Demi untuk membantu Deng Deshu mengetahui penyebab kebakaran itu, dengan berkoordinasi dengan dinas pemadam kebakaran setempat, reporter mengadakan investigasi, dan dalam investigasi tersebut, petugas pemadam kebakaran mengesampingkan kemungkinan Deng Deshu yang menyalakan api.

Lantas dari mana asal api yang demikian aneh dan misterius ini? Bukan saja membakar barang, bahkan membakar orang, selain itu pakaian yang dikenakan Deng Deshu berkali-kali terbakar, lalu apakah sekujur badannya penuh dengan luka bakar?

Setelah ditanyakan pada yang bersangkutan, reporter mendapati, bahwa Deng Deshu belum pernah terbakar, mungkinkah api aneh ini bisa tahu mana yang pakaian dan manusianya, atau memang Deng Deshu sendiri yang menyalakan api ?

Semua orang tidak percaya kalau Deng Deshu yang menyalakan api itu, kemudian reporter mengambil satu setel pakaian yang terbakar di tempat dan mencoba membakarnya, dan ia mendapati tidaklah mudah membakar pakaian itu hingga menyala, butuh beberapa waktu agar pakaian itu terbakar.
Jadi jika Deng Deshu sendiri yang menyalakannya juga tidak mungkin membuat pakaian itu akan terbakar dengan cepat.

Apakah pemicu terjadinya “kebakaran"? itu?

Dari badan geologi setempat, reporter mengetahui, daerah Luzhou kaya akan hasil gas alam, selain itu masyarakat setempat menggunakan gas metana.
Lantas apa memang ketika gas-gas ini terhimpun dalam kepekatan tertentu, bertemu dengan sumber api lalu terbakar?

Kemudian ahli geologi setempat membawa suatu detector gas majemuk, memeriksa udara di sekitar rumah Deng Deshu, selama ada gas yang dapat terbakar, detector ini akan mengeluarkan sinyal peringatan, mereka mengadakan demo di tempat dengan korek gas, dan jika detector tersebut mengeluarkan suara tit…tit…, maka udara di sekitar Deng Deshu dipastikan bermasalah, dan hal yang sebenarnya akan segera diketahui.
Namun, setelah mendeteksi udara dalam ruang lingkup yang luas, detector tersebut tidak memberi sinyal apapun. mereka lalu mengumpulkan air, tanah, sample bekas benda terbakar, lalu di bawa ke laboratorium untuk di tes lebih lanjut

Insinyur analitis kabupaten Hejiang yakni Zhou Zhiming menuturkan, jika KNaF (kalium, natrium dan fosfor) mencapai kepekatan tertentu, dan menghasilkan hydrogen, maka tidak tertutup kemungkinan akan menyebabkan kebakaran.

Namun, hasil percobaan menunjukkan, kadar kalium, natrium dan fosfor dalam sample sangat sedikit. KNaF dalam jumlah kecil sama sekali tidak cukup untuk menimbulkan kebakaran.
Jika memang dalam lingkungan geologi tidak terdapat benda yang dapat terbakar, lalu apa yang menyebabkan terjadinya api aneh itu? untuk proses pembakaran di butuhkan 3 syarat, pertama harus benda yang dapat terbakar, misalnya pakaian yang dikenakan Deng Deshu itu adalah benda yang dapat terbakar, berikutnya adalah benda yang dapat membantu kebakaran, zat asam di sekitar udara kita adalah benda yang dapat membantu kebakaran, dan syarat yang ketiga adalah yang paling utama yakni sumber api, artinya membantu benda itu mencapai suhu pembakaran, atau dengan kata lain menyalakan benda ini.

Jika dianalisis dari ke tiga faktor ini, dan mencari tahu sebab terjadinya api di badan Deng Deshu, maka harus menemukan sumber apinya, dan jika hendak mengetahui sumber api tersebut, harus mengetahui bagaimana asal api dari semula yang tidak ada menjadi ada, atau sumber api yang sekilas itu, sebenarnya bagaimana proses api itu menyala.
Pakaian yang terbakar

Di saat reporter tengah kebingungan, warga desa setempat mengatakan bahwa pernah ada yang melihat nyala api, ini membuatnya kegirangan.
Namun, dari cerita warga setempat reporter mengetahui, kalau semua yang mereka saksikan itu adalah lidah api merah yang sudah menyala, tapi tidak ada yang pernah melihat kilasan nyala api itu.

Lantas apa benar api itu datang dan pergi tanpa bekas, kami juga pernah mencoba meminta Deng Deshu untuk memberikan beberapa petunjuk pada kami.

Dan jawabannya membuat kami sangat terkejut, menurut penuturan Deng Deshu, setiap saat api menyala, sekujur badannya akan menghasilkan panas.

Lantas apa benar panas di tubuhnya itu adalah sebab timbulnya kebakaran tersebut? jika benar, maka pakaian yang terbakar, akan membuat kulitnya secara langsung terkontak dengan api, namun Deng Deshu mengatakan bahwa kulitnya tidak mengalami luka bakar sedikitpun.

Demi untuk membuktikan keunikan kulit Deng Deshu, reporter membawanya ke rumah sakit di Universitas Huaxi, Sichuan, dan di saat itu, reporter mulai mengadakan kontak dekat dengannya, setelah diperiksa, ternyata memang tidak mengalami luka terbakar, lagipula kulitnya tidak ada kelainan apapun dengan kulit orang pada umumnya, hanya saja agak kering.
Jika hendak membuat kulit membakar pakaian, maka kulit perlu mensuplai tingkat suhu hingga membakar pakaian, yaitu titik nyala pakaian.

Pakaian yang biasa dikenakan, terbuat dari kain, titik nyala api pada suhu 200 °C atau diatas 200°C, suhu normal badan kita kurang lebih 37°C, dan suhu Deng Deshu sepenuhnya normal.
Dari suhu badan tidak mungkin membuat pakaian sampai terbakar.
Hasil percobaan yang mengejutkan



Dalam penantian proses pemeriksaan, reporter terus berusaha berko
munikasi dengan Deng Deshu. Karena tidak mengerti bahasa nasional, reporter sengaja mendatangkan seorang warga setempat sebagai penerjemah, tapi percakapan dengannya tetap saja terasa sulit.

Jangan-jangan kondisi jiwa Deng Deshu juga dipengaruhi oleh api aneh tersebut? sehubungan dengan ini, reporter kemudian menghubungi dokter pusat kesehatan jiwa dan dokter internis bagian saraf untuk memeriksa Deng Deshu, dan hasilnya ditemukan inteligensinya hanya setara dengan anak-anak usia 10 tahun, dan ini membuat kami cukup terkejut.
Tapi, selain mandeknya perkembangan mental, tubuh Deng Deshu tidak ada kelainan apapun. Bukan dia yang menyalakan api, bukan juga karena faktor geologi, tubuhnya juga tidak ada kelainan apapun, rekaman pelacakan selama 50 jam itu, reporter tidak melihat gejala apapun timbulnya nyala api di badannya.

Api yang dipakai di rumah Deng Deshu juga normal, selain beberapa arak putih, tidak ada lagi benda apapun yang dapat membantu terjadinya nyala api.

Kami curiga jangan-jangan masalah itu terletak pada arak putih tersebut, dan sehubungan dengan pertanyaan ini, reporter mengunjungi doktor Jiangyi dari lembaga riset kimia cabang Chengdu lembaga ilmu kedokteran China.

Menurut Jiangyi, bahwa dalam kehidupan sehari-hari, arak putih dapat terbakar, ia memakai alkohol bebas air, tepatnya ia melakukan tes dengan komposisi arak putih.
Arak putih di tuang ke atas pakaian, dengan demikian dapat menyala di bawah suhu agak rendah, di saat demikian dapat melihat nyala api warna hijau, dan setelah arak putih itu terbakar habis, ia membantu pakaian mencapai titik api, pakaian kemudian mulai terbakar dan di saat itu menghasilkan nyala api warna kuning.

Dari demo tersebut secara mengejutkan kami mendapati, bahwa fenomena arak putih yang terbakar sama persis dengan api aneh di badan Deng Deshu yang diceritakan warga desa setempat sebelumnya, selain itu Jiangyi juga melaporkan kepada kami, bahwa terdapat satu ciri khusus dalam proses pembakaran tersebut, ketika terbakar, tidak akan membakar kulit, namun, terakhir ketika pakaian terbakar dan menjadi nyala api warna kuning, akan membakar secara langsung pada kulit, dengan demikian mudah membuat kulit rusak terbakar.
Fenomena ganjil dapat muncul kembali dalam percobaan biasa, meski kain yang baru dibasahi dengan air, tapi jika di celup dengan alcohol juga akan mudah terbakar, bahkan nyala apinya akan berkobar-kobar.

Namun, arak putih tidak akan terbakar dengan sendirinya, ia perlu sumber api, lantas dari manakah sumber api itu sebenarnya?
Bukan ia yang menyalakan api, juga bukan karena faktor geologi, sebab timbulnya api kini hanya berada di badan Deng Deshu itu sendiri.

Lagipula dari pemeriksaan celana yang terbakar, reporter mendapati titik timbulnya api tampaknya sangat teratur, semuanya dimulai dari lutut, dan muncul di titik yang mudah disentuh dalam kehidupan sehari-hari.

Apakah karena Deng Deshu tanpa sengaja menuangkan arak ke tubuhnya, lalu tanpa disengaja terkontak dengan api, tapi tanpa disadarinya sendiri.
Sehingga menyebabkan pakaiannya terbakar dan celananya berlubang, atau memang dirinya yang menyalakan api, jika benar, lalu mengapa ia berbuat demikian?
Wakil direktur pusat kesehatan jiwa rumah sakit Universitas Huaxi, Sichuan yakni Yang Yanchun mengatakan, satu tindakan yang tidak disengaja, tiba-tiba telah menarik perhatian, terhadap perilaku ini adalah suatu yang diperkuat, merasa proses ini masih akan menimbulkan suatu makna tertentu atau suatu kepuasan, sehingga tindakan ini akan diperkuat.
Lagipula perilaku ini rentan terjadi pada kelompok dan anak-anak yang inteligensinya lebih rendah.

Selama 50 jam dalam pelacakan dan liputan terhadap Deng Deshu, tidak terjadi fenomena timbulnya api. Dulu ketika timbulnya api di badannya kebanyakan terjadi di rumah.
Meski, terakhir kami tidak melihat kilasan timbulnya api, kami hanya menduga sebab-sebab terjadinya api tersebut, namun kami yakin dari hasil wawancara tersebut, mungkin dalam benak kita telah mendapatkan jawabannya.

Kami juga berharap semoga Deng Deshu sekeluarga dapat segera terbebas dari gangguan api aneh yang membelenggunya itu.

Sumber

Pindad Kembangkan Senapan Mesin Canggih



Indonesia kini punya senjata mesin canggih, SMML Kaliber 7,62 mm - Mampu lontarkan 3.000 butir peluru per menit - Senjata Mesin Multi Laras (SMML) kaliber 7,62 mm

Senjata Mesin Multi Laras (SMML) kaliber 7,62 mm(Foto: Rudi Puwoko-LICOM)

lensaindonesia..com: Indonesia kini sedang mengembangkan prototipe senjata canggih yang diberi ama Senjata Mesin Multi Laras (SMML).

Senjata dengan kaliber 7,62 milimeter, senjata ini mampu melontarkan 3.000 butir peluru per menit.

Baca juga: Mahfudz Siddiq Apresiasi Terobosan Menhan atas Kerjasama RI-China dan Tangani Konflik Sosial, Polri Kini Bisa Pinjam Alutsista TNI

Yasdi, Teknisi Bagian Litbang Senjata PT Pindad, secara khusus kepada LICOM di Jakarta mengatakan, senjata mesin ini merupakan kerjasama PT Pindad dengan Dislitbang TNI-AD.

“Anggarannya dari Direktorat Litbang TNI-AD Tahun Anggaran 2012,” ujarnya tanpa mau menyebutkan besaran anggaran yang dikeluarkan untuk pegembangan senjata ini.

Menurut Yasdi, senjata ini pengembangan dari senjata Gatling untuk mendukung infantri dari belakang dan juga senjata untuk bertahan dari serbuan infantri. Selain itu, senjata ini diperlukan untuk mengatasi target yang berkecepatan tinggi. Biasanya targetnya adalah pesawat atau terget darat ketika ditembakkan dari udara.

“Senjata ini belum dipasarkan karena memerlukan pengujian mendalam di Pusdik Dislitbang TNI-AD,” katanya.

Pengujian ini, kata Yasdi, antara lain uji statis peluru yang menggunakan peluru dummy atau peluru hampa. Kemudian, ada uji sistem roda gir untuk menyesuaikan peluru keluar masuk dengan motor listrik. Insya Allah akhir tahun ini hasil ujinya selesai. Dan akan dipasarkan dengan harga jual sekitar Rp 1 miliar,” ungkap Yasdi.

Dari pantauan LICOM, senjata mesin multi laras (SMML) kaliber 7,62 mm ini disatu sisi memiliki keunggulan seperti mampu menembak 300 meter per menit untuk target bergerak cepat.

Namun disisi lain, SMML memiliki kekurangan berupa sistem multi laras yang relatif kompleks, berat, dan membutuhkan tenaga eksternal berupa listrik. @rudi

Berikut Spesifikasi SMML Kaliber 7,62 mm TA 2012:

1.Kaliber : 7,62 mm

2.Panjang : 962,5 mm

3.Tinggi : 320,3 cm

4.Berat : maksimal 70 kg

5.Panjang Laras : 596 cm

6.Pengisian : DIS / Integrated Link

7.Sumber Arus : DC 24 volt

8.ROF : 3.000 butir per menit

9.Jarak Capai : 800 – 1000 meter

10.Aplikasi : Darat, Laut, Udara



Sumber

Mengungkap Hilangnya Cincin Saturnus

Para astronom amatir di seluruh dunia saat ini memperhatikan perubahan yang sama pada Saturnus: Cincin Saturnus yang lebar menipis menjadi garis tipis. Efrain Morales Rivera mengirimkan gambar berikut yang diambil dari halaman belakang rumahnya di Aguadilla, Puerto Rico.



“Cincin-cincin Saturnus telah menipis sekali dalam setahun ini”, katanya. Daerah Cassini atau Cassini Division (suatu daerah gelap dalam cincin Saturnus yang dinamakan Cassini) mulai sulit diamati. Fenomena yang sama terjadi empat ratus tahun lalu dan sempat memusingkan Galileo, sebagai orang pertama yang pada tahun 1610 menemukan cincin-cincin Saturnus melalui teropong primitifnya. Dia sangat tercengang ketika mendapati cincin-cincin tersebut menyempit sedikit setahun berikutnya.

Lalu, apa yang sebenarnya terjadi? Sekarang, kejadian yang sama adalah: kita mengalami suatu “pelintasan bidang cincin” (ring plane crossing). Ketika sedang dalam perjalanannya mengelilingi Matahari, Saturnus membelokkan cincinnya menjadi sejajar dengan garis pandang dari Bumi (edge-on) setiap 14-15 tahun sekali. Karena cincinnya yang sangat tipis, mereka bisa tidak teramati jika dilihat melalui teleskop kecil.

Dalam bulan-bulan berikut ini, cincin Saturnus akan menjadi semakin tipis sampai akhirnya mereka “hilang” pada 4 September 2009 nanti. Ketika hal ini terjadi pada 1612, Galileo mengabaikan studinya akan planet. Padahal, kita ketahui kemudian, saat-saat “pelintasan bidang cincin” seperti ini merupakan waktu yang baik untuk menemukan satelit-satelit dan cincin luar Saturnus yang baru. Selain itu, saat demikian juga merupakan waktu yang baik untuk melihat kutub utara Saturnus yang biru. Pada tahun 2005, wahana antariksa Cassini terbang di atas belahan utara Planet Saturnus dan menemukan bahwa langit di sana sebiru langit Bumi sendiri. Selama bertahun-tahun, hanya Cassini yang bisa menikmati pemandangan ini, karena dari Bumi, bagian atas Saturnus yang biru tertutupi oleh cincin-cincin Saturnus.

Galileo sendiri tidak pernah memahami sifat dasar alamiah dari cincin-cincin Saturnus. Dia tidak mengetahui bahwa mereka sebenarnya merupakan kumpulan satelit-satelit kecil yang mengorbit dalam bidang orbit piringan, berukuran dari debu hingga sebesar bulan kita (Kemungkinan cincin-cincin ini merupakan debris atau puing-puing dari satelit yang hancur, tetapi para ilmuwan sendiri masih belum yakin benar akan hal ini). Melalui teleskop abad 17-nya, cincin tersebut lebih menyerupai telinga atau semacam cuping planet.

Meskipun demikian, intuisinya mengarahkan Galileo untuk membuat prediksi yang tepat, bahwa cincin-cincin yang hilang ini akan kembali. Dan dia benar. Cincin Saturnus kembali tampak, dan para ilmuwan menyimpulkan penelitiannya. Pada tahun 1659, secara tepat Christiaan Huygens menjelaskan peristiwa menghilangnya cincin yang periodik selama terjadinya “pelintasan bidang cincin” atau “ring plane crossing” ini. Pada tahun 1660, Jean Chapelain mengatakan bahwa cincin Saturnus bukan merupakan benda padat, tetapi terbuat dari partikel-partikel kecil yang sangat banyak dan masing-masing mengorbit Saturnus secara independen. Selama dua ratus tahun, usulannya sempat tidak diterima secara luas, sebelum ternyata terbukti benar.
NASA
Cincin-cincin Saturnus sangat lebar tetapi juga sangat tipis. Para astronom menggunakan Teleskop Hubble untuk menangkap citra Saturnus dengan posisi cincin datarnya ini (edge-on) pada tahun 1995. Obyek terang seperti bintang pada bidang cincin yang terlihat pada gambar merupakan satelit-satelit es. Kredit Gambar : NASA

Tidak perlu bersedih hati dengan “musibah hilangnya” cincin Saturnus ini. Saturnus masih merupakan obyek yang indah untuk dilihat melalui teleskop yang kecil sekalipun. Malah, minggu ini sebenarnya merupakan minggu yang baik untuk mengamati Saturnus. Pada Selasa, 18 Maret dan Rabu, 19 Maret, Bulan yang hampir purnama dan Saturnus akan berada satu garis pada bagian yang sama di langit senja. Hal ini membuat Saturnus menjadi mudah dicari, tidak seperti biasanya. Setelah Matahari terbenam, lihatlah daerah sdi ekeliling Bulan, dan voila! Saturnus terlihat seperti “bintang emas” terang di dekat Bulan.

Jika Anda melewati momen 18-19 Maret ini, coba lihat kembali 14-15 April. Bulan dan Saturnus akan berada berdekatan dan cincin Saturnus bahkan menjadi lebih sempit. minggu yang baik untuk mengamati Saturnus. Pada Selasa, 18 Maret dan Rabu, 19 Maret, Bulan yang hampir purnama dan Saturnus akan berada satu garis pada bagian yang sama di langit senja.

Hal ini membuat Saturnus menjadi mudah dicari, tidak seperti biasanya. Setelah Matahari terbenam, lihatlah daerah sdi ekeliling Bulan, dan voila! Saturnus terlihat seperti “bintang emas” terang di dekat Bulan. Jika Anda melewati momen 18-19 Maret ini, coba lihat kembali 14-15 April. Bulan dan Saturnus akan berada berdekatan dan cincin Saturnus bahkan menjadi lebih sempit.

Sumber

Mengungkap Fenomena Dengungan Taos

Dengungan Taos merupakan sebutan dari suatu fenomena (alam?) misterius yang kerap terjadi di sekitar wilayah kota kecil Taos, New Mexico. Sesuai dengan namanya, fenomena ini benar-benar berupa dengungan dengan frekuensi rendah yang sering terdengar di seantero kota tersebut. Penduduk sekitar hingga saat ini tidak pernah mengetahui dari mana tepatnya sumber dengungan berasal, walaupun fenomena tersebut telah terdengar selama bertahun-tahun lamanya. Dengugan Taos dirasa semakin ganjil dikarenakan ia tidak dapat terdeteksi oleh mikrofon atau antena VLF dan tidak semua penduduk kota dapat untuk mendengarnya.



Kira-kira dari 1400 orang penduduk Taos, hanya sekitar 2 persen yang mampu mendengar dengungan misterius itu. Dengungan Taos (diantara 30 – 80 Hz) dideskripsikan oleh orang-orang yang mengaku dapat mendengarnya mirip dengan suara mesin disel dalam keadaan menggangur/tak terpakai namun dengan frekuensi yang lebih rendah. Beberapa orang merasa dengugan itu seakan-akan bersumber dari dalam tanah, bukan udara.

Beberapa penelitian yang dilakukan oleh para Ilmuwan, termasuk beberapa diantaranya dari Sandia National Laboratories, bahkan tidak dapat menguak misteri sumber dari dengungan. Sejauh ini, belum ada penjelasan ilmiah bagaimana fenomena tersebut bisa terjadi. Karena latar belakang itulah fenomena dengungan Taos menjadi 10 besar misteri bumi yang daftarnya sering dimuat oleh beberapa media ilmiah.


Walaupun para ilmuwan belum dapat menguak sumber denggungan itu bersasal, bukan berarti penelitian mereka tidak menghasilkan apa-apa. Para ilmuwan menemukan suatu fakta lapangan yang menyebutkan bahwa beberapa penduduk yang kerap mendengar dengungan Taos sering mengalami permasalah pada diri mereka. Permasalahan tersebut menyangkut gangguan fisik seperti sakit kepala, mual, gangguan pendengaran,dll serta beberapa gangguan-gangguan mental. Penelitian lebih lanjut mengatakan efek destruktif yang dapat ditimbulkan dari frekuensi lemah ini terhadap para korbannya ialah kekacauan pada sistem saraf tubuh dan otak sehingga implus-implus sensori tidak dapat berfungsi dengan baik.

Suatu teori mengatakan bahwa sebenarnya sumber dengungan Taos berasal dari U.S. Navy’s ELF (extra-low frequency) Communications System yang biasa digunakan pihak kemiliteran AS sebagai alat komunikasi dengan armada kapal selamnya. Namun demikian, pihak kemiliteran AS justru tidak menerima teori tersebut.

Taos bukanlah merupakan satu-satunya kota yang dikabarkan sering terdengar dengungan misterius semacam ini. Tercatat beberapa wilayah di Amerika Serikat, mencakup Alaska dan Hawaii juga sering berdatangan laporan mengenai dengungan-dengungan misterius. Salah satu wilayah di Amerika Serikat yang dikabarkan sering menerima laporan menyangkut dengungan misterius ialah southwestern U.S., Pacific Northwest dan Southeastern States. Di seluruh dunia, negara-negara seperti Inggris Raya, Swedia, Italia, dan Meksiko dikabarkan terdapat daerah-daerah yg memiliki fenomena misterius seperti di kota Taos. Di Inggris Raya, fenomena tersebut dikenal dengan sebutan The Bristol Hum karena dilaporkan kerap terjadi di wilayah Bristol.

Sumber

Benarkah Makam Mesir Kuno Dilindungi Mantera


Arkeolog mengeluarkan sarkofagus utuh Ratu Mesir Behenu dari pemakamannya berusia 4 ribu tahun dekat piramida di Saqqara, di mana satu dindingnya terlindung oleh mantera.

Kepala arkeolog Zahi Hawass menemukan pintu makam ratu kerajaan kuno tersebut telah rusak, kecuali dinding dalam yang terlindungi oleh mantera yang diasumsikan membantunya dalam kehidupan setelah kematian.

Masyarakat Mesir kuno percaya bahwa jiwa bangsawan dapat terbang ke surga atau secara alternatif menggunakan tangga dan titian dengan bantuan mantera religius.


Mantera ukiran itu disebut sebagai Teks Piramida adalah budaya yang sama dengan makam kerajaan selama dinasti kelima dan keenam.

"Teks Piramida pertama kali ditemukan di dalam makam piramida Raja Unas di Saqqara, raja terakhir dinasti kelima" ujar Hawass.

Nekropolis Saqqara yang terkenal terletak di 30 km selatan Kairo, didukung oleh kota terdekat Memphis dan runtuh karena pencurian barang kuno.

Dinasti kelima berkuasa antara 2465 hingga 2323 sebelum masehi, sementara dinasti keenam dari 2323 hingga 2150 sebelum masehi. Kerajaan kuno tersebut jatuh ke masa kelaparan dan pemberontakan social, yang berusaha menghancurkan kekuatan yang terpusat.


Philippe Collombert yang mengepalai misi Prancis yang menggali sisa Behenu mengatakan, bahwa tim menemukan sarkofagus tersebut yang jumlahnya banyak sekali di dalam nekropolis Pepi I di Saqqara.


Sarkofagus tersebut terawat dan terukir dengan judul yang berbeda tentang ratu tersebut, tetapi tidak mengatakan identitas tentang suaminya,” ujar Collombert.

Para arkeolog belum yakin apakah Behenu merupakan istri dari Pepi I atau Pepi II, keduanya adalah penguasa dinasti ke-enam.

Piramida 25 meter Behenu ditemukan pada tahun 2007 sepanjang dengan piramida tujuh ratu lainnya milik Inenek, Nubunet, Meretites II, Ankhespepy III, Miha dan seorang ratu yang belum teridentifikasi.

Agensi berita MENA juga melaporkan pada hari bahwa Mesir telah menerima sebanyak 25 ribu artefak dari London, beberapa di antaranya telah dipamerkan di Museum Inggris untuk lebih dari satu abad.

Dikatakan bahwa artefak tersebut disimpan di dalam Museum di Mesir tetapi tidak secara spesifik menyebutkan apakah dikirim ke Mesir untuk periode permanen atau hanya pinjaman sementara.

Sumber

Misteri Peti Mati 8 Tahun yang Berlayar ke Kampung Halaman

Charles Francis Coghlan dilahirkan di Pulau Prince Edward, di pesisir pantai timur Kanada pada 1841 sebagai keluarga pendatang dari Irlandia yang miskin. Begitu menginjak usia sekolah, para tetangga Coghlan mengumpulkan dana sumbangan untuk menghantarnya melanjutkan sekolah di Inggris mendalami bidang hukum.Coghlan menunjukkan kecerdasannya ketika di bangku sekolah dan berhasil melanjutkan pelajaran hingga tamat. Tetapi hasrat terbesarnya untuk menjadi pemain film telah menjadikan orang tua Coghlan menentangnya habis-habisan. Bapaknya yang menentang keras keinginan anaknya itu memberikan dua pilihan kepada Coghlan, lupakan cerita tentang menjadi bintang film atau jangan menjejakkan kaki lagi di rumah mereka. Coghlan memilih untuk meneruskan cita-citanya, meninggalkan rumah dan berjanji tidak akan kembali ke Pulau Prince Edward lagi.



Coghlan ternyata membuat pilihan tepat karena menjadi pemain film yang berhasil, dengan setiap aksinya yang selalu mendapat pujian dari pe. Penampilan pertamanya adalah di London pada tahun 1860, dan menjadi aktor utama di Prince of Wales's. Ia pergi ke Amerika pada tahun 1876, di mana ia selanjutnya menghabiskan sisa hidupnya, pertama kalinya ia bermain untuk perusahaan Augustin Daly dan kemudian untuk perusahaan saham Union Square, selama jangka panjang The celebrate Case. Dia juga sempat bermain dengan saudara perempuannya, Rose Coghlan, dan turut mendukung film-film Lillie Langtry dan Minnie Maddern Fiske, dan pada tahun 1898 menghasilkan sebuah film versi Alexander Dumas 'Kean, berjudul The Royal Box, yang mana telah berhasil menjadikannya seorang bintang besar selama tahun-tahun terakhir dalam karirnya.Rose adiknya juga menjadi seorang aktris. Putrinya Gertrude Coghlan (1 Februari 1876 - 11 September 1952) adalah juga seorang aktris, dan putranya, Charles Jr adalah seorang aktor.


Suatu hari, Coghlan mengunjungi seorang peramal gipsy dan wanita gipsy itu memberitahu sesuatu yang membuat Coghlan mengingatnya seumur hidupnya. Dia berkata: “Charles, anda akan menjadi terkenal tetapi akan menemui maut semasa di puncak ketenaran anda. Roh anda tidak akan tenang sehingga anda dikembalikan ke tanah kelahiran anda.”
Coghlan amat terganggu dan juga kagum dengan ramalan itu, dan kerap mengulangi pernyataan peramal itu kepada rekannya dalam setiap percakapan tetapi kebanyakan dari teman-temannya menganggapnya hanya sebuah takhayul.
Pertanda awal ramalan itu menjadi kenyataan apabila pada 27 November 1898, Coghlan meninggal dunia secara tiba-tiba di atas pentas ketika memerankankan Hamlet di Galveston, Texas. Ketika itu, akting Coghlan mendapat pujian hebat dari para kritisi teater dan memang benar, dia meninggal dunia pada puncak kemasyhurannya.


Minggu berikutnya, Coghlan dikebumikan di tanah perkuburan Galveston. Dua tahun kemudian, sebuah topan dahsyat melanda Galveston dan menelan korban 6,000 jiwa serta memusnahkan tanah perkuburan tempat Coghlan disemadikan.
Pagi berikutnya, pihak berwenang mendapati beberapa peti mati dihanyutkan oleh topan itu ke laut dan salah satu peti mati itu terdapat mayat Coghlan. Begitu keluarga Coghlan mendengar kabar mengenai tragedi yang menimpa Coghlan , mereka menawarkan ganjaran yang lumayan besar kepada siapa saja yang berhasil menemukan peti mati itu, tetapi tiada satu orang pun yang melaporkan berhasil menemukan peti mati tersebut.


Pada Oktober 1908, kira-kira delapan tahun selepas topan yang melanda Galveston, beberapa nelayan di Charlottetown Pulau Prince Edward menemukan sebuah peti mati besar terapung dipukul ombak ke pantai kepulauan itu. Berdasarkan kepingan perak yang melekat pada peti mati itu, tak dapat disangsikan peti mati itu adalah peti mati Charles Coghlan yang telah hilang sekian lama.
Peti mati itu melakukan perjalanan beribu-ribu kilometer dari tanah perkuburan Galveston hingga akhirnya tiba di tanah kelahiran Coghlan, seperti yang diramalkan peramal gipsy 10 tahun sebelum kejadian itu. Sehingga kini cerita ini kekal sebagai misteri dan menjadi salah satu kisah nyata yang aneh dalam sejarah.

Sumber