Selama beberapa lama, Christopher Columbus disebut-sebut sebagai penemu Benua Amerika meski studi belakangan mengungkap bahwa benua itu sudah pernah dikunjungi beberapa penjelajah lain.

Dalam perjalanan ini, penjelajah yang punya nama asli Christoffa Corombo ini 'ditemani' Injil. Nah, sebuah tatakan yang pernah digunakan Christopher untuk menaruh Injilnya sedang dipamerkan di Museum Havana, Kuba, pada Rabu 8 Februari lalu.
Benda antik tersebut dipinjamkan Vatikan ke Kuba selama satu tahun untuk kepentingan studi. Klik tautan ini untuk melihat tatakan Injil milik Christopher itu.
Sumber
Sumber