Kedengarannya
seperti salah satu episode dari film petualangan Indiana Jones. Setelah
23 tahun melakukan penelitian terhadap kebudayaan kuno yang berumur
3000 tahun di tiga benua dengan menggunakan bantuan citra satelit,
seorang ayah dan anak melakukan perjalanan luar biasa jauh ke dalam
belantara hutan Amazon untuk mengkonfirmasi teori mereka bahwa ada
Anaconda Raksasa yang jauh lebih besar dari yang pernah dikenal hidup di hutan ini. Mereka menemukannya, bahkan memotretnya.
Mike
Warner (73) dan anaknya Greg (44) menemukan seekor ular yang disebut
memiliki panjang 40 meter dengan diameter badan 2 meter. Ular ini telah
mengkerdilkan seluruh ular raksasa yang pernah dikenal selama ini.
Warna
tubuh anaconda ini bukan hijau melainkan coklat gelap dan dikenal oleh
penduduk lokal dengan sebutan "Boa Hitam" atau "Yacumama". "Yacumama
diterjemahkan sebagai "Ibu Perairan", lewiatan-nya hutan belantara, dan
keberadaan ular ini telah dikonfirmasikan oleh sejarah dan kebudayaan
masyarakat Amazon.
Mike, yang buta sebelah telah menghabiskan 23
tahun meneliti keberadaan makhluk ini, namun baru 6 bulan yang lalu ia
mendapat semangat tambahan ketika anaknya menemukan dokumen-dokumen
penelitiannya dan memutuskan untuk bergabung dengan penelitian luar
biasa ini. Mike yang telah menabung seumur hidupnya untuk ekspedisi ini
segera pergi ke Amazon bersama Greg dalam sebuah tim kecil.
Penduduk
lokal yang diwawancarai mengatakan bahwa apabila ular itu berenang, air
sungai akan berguncang hebat dan ular itu dapat menerkam seekor monyet
yang sedang berada di pohon secepat kilat. Mereka kemudian mengambil
lebih dari 700 foto dan 5 jam rekaman video. Setelah itu mereka
melakukan perjalanan pulang untuk meneliti foto-foto tersebut.
"Data
yang kami kumpulkan sangat luar biasa. Kami menemukan banyak
jalur-jalur yang tercipta ketika ular ini bergerak. Kami melihat
pohon-pohon setinggi 90 kaki rubuh akibat dilewati ular ini. Dan yang
terpenting, kami berhasil mengambil foto salah satu makhluk ini ketika
ia sedang bergerak di air." Kata Greg.
Tim mereka menghabiskan 12 hari di hutan belantara pada Maret 2009 dan mengumumkan penemuan mereka pada 2 Mei 2009.
Laporan
mengenai adanya ular raksasa anaconda dapat dilacak kebelakang hingga
tahun 1906 ketika kolonel Percy Fawcett yang diutus Royal Geographical
Society untuk membuat peta hutan Amazon menemukan jejak anakonda selebar
6 kaki, atau sekitar 1,8 meter. Dan menurut Greg, catatan kolonel
Fawcett telah membantu ia menemukan ular raksasa itu.
Greg
mengatakan,"Pahlawan sesungguhnya adalah ayahku. Ia menghabiskan 23
tahun untuk meneliti keberadaan ular ini dan bertekad untuk berhasil
ketika orang lain telah putus asa."
Sekarang mereka telah membagi
hasil penemuan mereka kepada Pemerintah Peru, National Geographic
Society di Washington dan Queens University di Belfast. Dan mereka
berencana untuk kembali lagi ke hutan itu untuk menemukan anakonda
raksasa lainnya, kali ini dengan kru televisi.
Sumber
:ambivalent:
:angry:
:confused:
:content:
:cool:
:crazy:
:cry:
:embarrassed:
:footinmouth:
:frown:
:gasp:
:grin:
:heart:
:hearteyes:
:innocent:
:kiss:
:laughing:
:minifrown:
:minismile:
:moneymouth:
:naughty:
:nerd:
:notamused:
:sarcastic:
:sealed:
:sick:
:slant:
:smile:
:thumbsdown:
:thumbsup:
:wink:
:yuck:
:yum:
Next Post
Posting Lebih Baru Previous Post
Posting Lama
Posting Lebih Baru Previous Post
Posting Lama
Langganan:
Posting Komentar (Atom)