Apakah anda percaya dengan keberadaan alien di bumi ini? Apakah anda
percaya jika mereka telah ada di bumi ini selama ratusan tahun yang
lalu? Banyak orang yang meyakini jika alien benar - benar ada dan telah
berada di bumi ini, namun tidak ada yang benar - benar bisa
membuktikannya.
Selama ini kita selalu disuguhi dengan foto - foto alien yang tak
terhitung jumlahnya di internet, namun sayangnya sebagian besar adalah
hoax, dan sulit menemukan gambar aslinya. Nah, dalam postingan kali ini,
seorang pria mengaku telah membunuh 2 Alien greys di sebuah fasilitas
rahasia miliki pemerintah AS. Apakah pengakuan yang ia ceritakan benar
adanya?
Pria tersebut adalah Phillip Schneider, seorang mantan insinyur yang
bekerja di sebuah fasilitas rahasia milik militer AS yang berada di
bawah tanah. Ya, fasilitas rahasia tersebut tak lain adalah Markas Bawah
Tanah Dulce. Jika kalian belum membaca artikel saya mengenai Markas
Bawah tanah Dulce ini, sebaiknya anda membacanya terlebih dahulu agar
kalian tahu seperti apa dan ada apa di markas tersebut.
Di kalangan Ufologis, markas bawah tanah Dulce tentunya bukan barang
baru lagi. Di markas itulah seorang mantan pegawainya membocorkan hal
yang tidak terduga kepada publik. Di markas itu, pemerintah AS melakukan
eksperimen dengan para makhluk ekstrateresrial atau bahasa awamnya
alien. Segala macam eksperimen dilakukan disana, seperti eksperimen
tentang DNA alien, pembuatan senjata prototipe, hingga bekerja sama
dengan alien.
Meski keberadaan markas ini masih rahasia, beberapa mantan pegawainya
nekat untuk membocorkan rahasia tentang markas rahasia itu, dan salah
satunya adalah Phillip Schneider ini.
Phillip merupakan salah satu orang yang pernah bekerja di markas
tersebut, dan merupakan satu dari tiga orang yang selamat dari insiden
yang terjadi di Markas Dulce antara militer AS dengan Alien Greys. Dua
tahun terakhir hidupnya ia gunakan untuk membeberkan dokumen - dokumen
rahasia AS, black budget, dan UFO. Ia tak pernah mengajak masyarakat
untuk mempercayainya, namun ia hanya mengatakan jika mereka (publik)
hidup dalam sebuah panggung sandiwara yang megah. Ketika ia membeberkan
rahasia markas Dulce beserta insiden yang terjadi pada tahun 1979, ia
enggan untuk memberitahu lokasi markas tersebut karena ia yakin
pemerintah akan berusaha untuk menutupinya kembali dan membuat publik
untuk tidak mempercayai apa yang ia katakan. Mengapa saya mengatakan
"dua tahun terakhirnya"? karena Phillip sekarang sudah tewas, ia
ditemukan dalam keadaan tak bernyawa lagi di apartemennya pada tanggal
17 Januari 1996. Ia diduga dibunuh, namun meskipun ia telah tewas, ia
meninggalkan sebuah catatan tentang insiden yang menimpanya di markas
rahasia tersebut. Berikut adalah catatannya yang telah saya terjemahkan :
Memory Of Phillip Schneider, Survivor of 1979 Fire Fight in Dulce, New Mexico
" Enam puluh enam agen Secret Service, FBI, Pasukan Baret Hitam, dan
semacamnya, tewas dalam baku tembak tersebut, dan aku disana saat
itu..."
" Ini karena kehebohan tentang fasilitas Pemerintah Federal ini, dan
pasti akan membahayakan keselamatanku jika aku menceritakannya kepada
publik. Akan tetapi, aku akan menceritakannya kepada kalian dan akan aku
bagi menjadi beberapa topik. Setiap topik akan memberitahumu siapa saja
yang telah terlibat."
" Aku ingin mengatakan jika AS adalah tempat yang indah. Aku telah
mengunjungi lebih dari 70 negara dan aku tak dapat mengingat tempat lain
yang seindah tempat ini, begitu juga dengan penduduknya yang luar
biasa, seperti AS ini."
" Sebagai awalnya, aku akan menceritakan dahulu latar belakangku dalam
pekerjaan ini. Semuanya dimulai ketika aku mulai masuk sekolah teknik.
Setelah menyelesaikan setengah dari pendidikanku dan semua yang telah
aku lakukan selama pendidikan, aku mendapat reputasi yang baik sebagai
insinyur geologis, serta insinyur struktural dengan aplikasi di bidang
militer dan luar angkasa. Aku diminta untuk ikut dalam pembangunan dua
markas utama di AS yang sepertinya mempunyai hubungan dengan NWO. Markas
yang pertama terletak di Dulce, New Mexico."
" Aku terlibat dalam sebuah insiden baku tembak dengan alien humanoids
pada tahun 1979, dan aku salah satu orang yang berhasil bertahan hidup.
Aku mungkin satu - satunya orang yang berbicara tentang insiden itu dari
tiga orang yang berhasil bertahan hidup, kerena dua orang lainnya kini
berada dalam pengawasan ketat. Aku satu - satunya orang yang tersisa dan
mengetahui detail - detail dari seluruh operasi tersebut. Enam puluh
enam agen Secret Service, FBI, pasukan baret hitam, dan semacamnya,
tewas dalam baku tembak tersebut, dan aku disana saat itu."
" Bagian pertama ini merupakan bagian yang mungkin paling mengejutkanmu.
Bagian pertama ini mungkin sepertinya akan sulit dipercaya, namun
setiap orang bebas mengutarakan pendapatnya bukan?"
Part I : Jauh Di Bawah Tanah Markas Militer
" Aku cinta negara ini, aku telah tinggal disini selama aku mencintai
hidupku, namun tak akan diam saja sebelum kamu mengetahui yang
sebenarnya, dengan nyawa sebagai taruhannya. Pada bagia pertama ini,
akan aku fokuskan untuk membahas markas bawah tanah ini dan black
budget.
Black Budget atau Anggaran Hitam ini merupakan anggaran rahasia yang
diperoleh dari simpanan sebesar 25% pendapatan kotor nasional AS, jadi
jumlahnya cukup besar bukan? Anggaran Hitam biasanya menyedot dana
sebesar 1,25 triliun per tahunnya.
Jumlah ini digunakan untuk mendanai program - program rahasia
pemerintah, seperti pembangunan markas ini. Saat ini, setidaknya telah
ada sekitar 131 markas militer bawah tanah yang aktif di AS, dan
kumpulan markas tersebut disebut DUMB ( Deep Undergorund Military Bases
)"
" Mereka telah membangun markas - markas ini sejak tahun 1940-an, bahkan
beberapa dari markas tersebut dibangun lebih awal. Markas ini pada
umumnya dibentuk seperti sebuah kota kecil dan masing - masing terhubung
dengan kereta melayang bertenaga magnet yang mampu melaju hingga
kecepatan 2 Mach. Beberapa buku juga telah ditulis mengenainya."
" Ricehard Souder, seorang arsitek yang bergelar Ph.D ini, telah
membahayakan nyawanya untuk membocorkannya kepada publik. Ia telah
bekerja dengan berbagai agen pemerintah di dalam markas bawah tanah.
Jika anda tinggal di Idaho, ada sekitar 11 markas rahasia bawah tanah
disana. Kedalaman rata - rata tiap markas berkisar antara 1 mil dan
besarnya hampir mirip dengan kota kecil. Mereka mempunyai mesin pengebor
laser yang dapat mengebor terowongan sejauh 7 mil dalam sehari. Proyek
Hitam telah disetujui oleh kongres, padahal kita tahu jika tindakan
tersebut adalah ilegal. Saat ini, NWO sangat tergantung pada markas -
markas rahasia ini. Jika saja saat itu aku tahu jika NWO terlibat di
dalamnya, aku tidak akan berkerja pada mereka. Aku telah membohongi
keluarga, orang - orang, bahkan masyarakat di seluruh dunia."
" Pada dasarnya, selama sebuah teknologi tengah dikembangkan, teknologi
militer meningkat menjadi 44, 5 tahun ke depan. Maksudnya adalah, jika
mereka tengah mengembangkan atau bahkan berhasil membuat sebauh
teknologi baru di bidang militer, itu berarti teknologi yang mereka
temukan 44,5 lebih maju daripada teknologi militer yang digunakan negara
lain."
" Hal tersebut menjelaskan mengapa pada tahun 1943, mereka dengan mudah
dapat membuat teknologi - teknologi canggih, seperti penggunaan
teknologi tabung vakum, kapal yang berteleportasi ( mungkin Philadelphia
Project ), dan lain - lain. Ayahku, Otto Oscar Schneider menemukan sisi
lain dari militer Amerika. Saat itu, ia adalah seorang kapten U-Boat
yang tertangkap dan diperkerjakan kembali oleh militer Amerika. Ia
terlibat dalam beberapa ekperimen militer AS seperti uji coba A-Bomb,
H-Bomb, dan Philadelphia Experiment ( nah..benerkan??? ). Ia menemukan
kamera berkecepatan tinggi dan berhasil mengambil gambar sebuah UFO pada
tanggal 12 Juli 1946 di Pulau Bikini. Ia mengatakan jika Pulau Bikini
merupakan Pula yang dijadikan basis eksperimen UFO, terutama di bawah
air. Para penduduk pun mempunyai masalah dengan hewan ternak mereka,
karena banyak ternak yang dimutilasi secara misterius. Ayahku yakin jika
pemerintah AS menyembuyikan banyak fakta tersembunyi, dan kerena itu ia
diburu oleh pemerintah AS. Ia dibenci di Jerman, tempat kelahirannya,
bahkan ada hadiah sebesar 1 juta Dollar, dibayar dengan emas bagi mereka
yang bisa membunuh ayahku. Tetapi, sampai saat ini tidak ada yang
berhasil. dan ayahku telah menghilang."
Part III : Baku Tembak Di Markas Dulce
"Kembali ke tahun 1954, di bawah administrasi Eisenhower, pemerintah
federal memutuskan untuk menyetujui konstitusi Amerika Serikat dan
perjanjian dengan makhluk ekstraterestrial. Perjanjian tersebut dikenal
dengan nama perjanjian Greada 1954, yang intinya berisi persetujuan
antara pemerintah AS dengan alien, dimana alien mengambil beberapa sapi
sebagai eksperimen, dan beberapa manusia untuk percobaan teknologi
implan mereka, dan sebagai balasannya, pemerintah AS mendapatkan
teknologi para alien tersebut, tetapi tidak dijelaskan siapa saja yang
menjadi kelinci percobaannya."
" Seiring berjalannya waktu, para alien itu merubah perjanjian dan tidak
akan berhenti melakukan eksperimen terhadap manusia. Pada tahun 1979,
insiden tersebut terjadi. Pemerintah yang mulai menyadari bahwa alien
tersebut mulai memberontak, sehingga mereka memutuskan untuk membunuh
mereka semua sebelum keadaan semakin memburuk. Tak butuh waktu lama
hingga baku tembak yang terjadi di markas Dulce. Insiden tersebut
terjadi di level ketujuh atau level paling bawah dari markas itu."
"Saat itu, aku dan kelompokku sedang mengebor 4 lubang terpisah di
gurun, dan kami berniat untuk menghubungkannya, lalu kami akan
meledakkan bagian utama. Tugasku adalah turun ke lubang dan mengambil
contoh batuan, lalu merekomendasikan jenis peledak apa yang cocok untuk
lubang tersebut. Setelah jalan terbuka, kami turun dan sampai di sebuah
gua yang penuh dengan alien greys. Para alien tersebut sepertinya merasa
terancam, dan mulai menembaki kelompok kami. Aku berhasil menembak dua
dari puluhan alien tersebut, dan pada saat itu ada 30 orang dalam
kelompokku yang terdiri dari FBI, Agen Secret Service, pasukan beret
hijau dan hitam, dan lain - lain."
" Lalu, tak lama kemudian datang 40 orang lagi, namun mereka semua
terbunuh. Kami semua sangat terkejut dengan keberadaan alien yang begitu
banyak tersebut. Lalu, kami menemukan sebuah dokumen yang pada intinya
mengatakan jika para alien tersebut telah ada di bumi sejak jutaan tahun
yang lalu. Mungkin ini bisa menjelaskan tentang teori astronot kuno."
"Dalam baku tembak itu, aku tertembak di bagian dada. Mereka menggunakan
semacam senjata radiasi kobalt berupa sinar kebiruan. Senjata tersebut
ditembakkan melalui sebuah alat yang berbentuk kotak. Senjata tersebut
juga telah melelehkan beberapa jariku. Aku menderita kanker karenanya,
beruntung saat itu aku diselamatkan oleh seorang prajurit beret hijau
yang mendorongku ke lift dan membawaku ke permukaan hingga akhirnya aku
selamat. Tetapi, aku tidak tahu bagaimana dua orang lain itu juga
selamat, dan yang aku tahu prajurit beret hijau tersebut juga menjadi
korban baku tembak tersebut."
"Aku sama sekali tidak tertarik dengan teknologi UFO hingga aku mulai
bekerja di Area 51, di sebelah Timur Las Vegas. Dua tahun setelah
insiden tersebut, aku bekerja di perusahaan Morrison dan Knudson,
EG&G, dan perusahaan lain yang bekerja sama dengan Area 51. Di Area
51, mereka menguji coba berbagi macam pesawat prototipe, beberapa dari
pesawat tersebut sama sekali berbeda dengan pesawat - pesawat pada
umumnya. Oh ya, berapa banyak orang yang tahu tentang Bob Lazar? Dia
adalah seorang ahli fisika yang bekerja di Area 51 dan mencoba
menguraikan tentang teknologi UFO di beberapa pesawat prototipe itu.
Dalam konferensi pers yang ia lakukan, ia menunjukkan sebuah potongan
logam titanium khusus yang didapat dari runtuhan UFO Roswell. Titanium
tersebut digunakan sebagai bahan pembuatan pesawat SR-71 Blackbird,
F117A Nighthawk, “black” helicopters, satelit, dan Kapal Selam Nuklir
Phoenix. KIta semua tentu tahu jika Titanium merupakan salah satu logam
paling kuat di dunia, apalagi logam titanium [ada runtuhan Roswell
disebut - sebut sebagai Titanium khusus.
Well, masih banyak catatan yang ditinggalkan oleh Phillip tentang
konspirasi pemerintah AS, Alien, dan fakta tersembunyi di Area 51, yang
tidak akan cukup jika saya bahas dalam satu artikel. Catatan Phillip
masih belum selesai, dan saya akan melanjutkan pengakuan Phillip dalam
membongkar rahasia yang disembuyikan oleh pemerintah AS. Lalu, bagaimana
dengan kebenaran catatan tersebut ? Untuk bagian ini, saya kembalikan
kepada para pembaca, mau percaya atau tidak. Meskipun terdengar seperti
kisah fiksi, namun toh Phillip juga tidak pernah mengajak masyarakat
untuk mempercayainya, karena ia hanya berusaha membongkar rahasia -
rahasia pemerintah terhadap rakyatnya.
Sumber