 | ||
|
Dari jauh, rimbunnya dedaunan di pohon tersebut terlihat seperti hutan lebat. Namun saat dilihat dari jarak dekat, daun-daun itu hanya berasal dari satu pohon.
Pohon beringin raksasa yang disebut "The Great Banyan Tree" itu bahkan mencakup 3,5 hektar persegi tanah, yang sama dengan ukuran luas sekitar 14.400 meter persegi.
Kanopi beringin raksasa tersebut terdiri dari 3.511 akar udara menjulang yang terhubung ke tanah. Hal ini membuat akar-akar tersebut terlihat seperti pohon raksasa. Melansir Times of India, pohon itu berhasil masuk ke "The Guinness Book of World Records" sebagai pohon terluas di dunia dan bahkan telah tampil di prangko di India.
Pengunjung dapat melihatnya di Acharya Jagadish Chandra Bose Indian Botanic Garden di Shibpur, Kolkata, dan berjalan di sekitar jalan setapak sepanjang 2 mil dibangun di sekitar lingkar pohon. Hal ini membuat jalan tersebut menjadi semacam terowongan akar pohon yang indah.
Para ilmuwan pun dibuat terkejut bahwa pohon itu masih hidup. Pasalnya, tahun 1884 dan 1886 badai menghantam pohon beringin tersebut. Badai tersebut membuat batang utama pohon terserang jamur dan pada tahun 1925, batang utama dengan lebar lebih dari 50 kaki pun membusuk dan harus disingkirkan. Namun, tanpa batang utamanya, pohon itu tetap bertahan dan tumbuh sampai hari ini.
Sumber
Image source : http://commons.wikimedia.org/wiki/File:Great_Banyan_Tree_-_Howrah_2011-02-20_1661.JPG, http://en.wikipedia.org/wiki/The_Great_Banyan#mediaviewer
